BatasMedia99.com,- MALANG. Kejadian penjambretan kembali terjadi di Kota Malang. Kali ini, seorang ibu-ibu menjadi korban saat sedang berbelanja di Jalan Pelabuhan Ketapang, tepatnya di depan Balai RW, Sukun, pada Selasa (21/1/25) sekitar pukul 05.30 WIB.
Dalam video yang beredar terlihat ada penjual sayur keliling berhenti di jalan pelabuhan ketapang. Disaat yang sama ada ibu-ibu yang berbelanja tepat didekat jalan raya.
Naasnya ibu-ibu tersebut sudah dipantau oleh kelompok jambret dari kejauhan. Dengan sigap barang berharga milik ibu tersebut sudah berpindah tangan.
Penjelasan Korban
Sumiati mengatakan, peristiwa penjambretan yang dialaminya itu terjadi pada Selasa (21/1/2025) sekitar pukul 05.30 WIB.
"Awalnya, saya menyeberang jalan untuk membeli sayur di pedagang sayur keliling yang sedang berhenti di depan Balai RW 4."
"Saat saya sibuk memilah-milah sayur dan hendak mengambil cabai, pelaku ini menarik kalung emas saya dan langsung kabur," ujarnya. Dikutip dari SURYAMALANG.COM, Selasa (21/5/2025).
Dirinya menjelaskan, aksi penjambretannya itu berlangsung sangat cepat. Hingga membuatnya syok dan tidak sempat berteriak minta tolong.
"Saya syok dan hanya bisa terdiam. Kemudian saya tersadar, ternyata kalung emas saya yang dijambret patah jadi dua, sebagian berhasil diambil pelaku dan sebagian lainnya termasuk liontin jatuh ke jalan," jelasnya.
Dirinya mengungkapkan, bahwa kalung emasnya itu lengkap dengan liontin memiliki berat 7 gram lebih atau seharga Rp 7 juta.
"Karena ditarik paksa, sehingga patah dan hanya menyisakan bagian liontin serta sebagian kalung. Kalau ditaksir, patahannya ini kira-kira seberat 3 gram atau sekitar Rp 3 juta lebih," tambahnya.
Diketahui pelaku yang berjumlah dua orang berboncengan sepeda motor, berhasil membawa kabur kalung emas milik korban. Aksi kejahatan tersebut terekam jelas oleh kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Pewarta : Red