Batasmedia99 – Jakarta. Beredar surat permohonan dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) perihal penayangan azan Salat Magrib di televisi, untuk sementara diberlakukan secara running text lantaran bersamaan dengan ibadah Misa yang dipimpin Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, pada Kamis, 5 September 2024.
Batasmedia99 mencoba menonfirmasi surat permohonan tersebut ke Menkominfo Budi Arie, Selasa (3/9/2024). Namun, Budi Arie hanya membalas pesan teks dengan meneruskan dokumen surat dari Kementerian Agama (Kemenag) perihal penayangan azan Magrib secara running text di televisi saat perosesi Misa.
Adapun isi surat permohonan yang dikeluarkan Kominfo sebagai berikut:
3. Sehubungan dengan hal tersebut, mohon kiranya penyiaran Azan Magrib dapat dilakukan dengan running text;
4. Teknis penayangan siaran kedua momen tersebut diserahkan sepenuhnya kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama dengan Pool TV.
Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.
Kemudian wakil presiden Ma’ruf Amin menyatakan seluruh bangsa Indonesia menyambut hangat kedatangan pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus ke Indonesia.
“Kita seluruh bangsa Indonesia menyambut baik kunjungan itu, dan kunjungan itu memang bagian dari gerakan persaudaraan sedunia,” kata Ma’ruf Amin di Serang, Banten, Selasa (3/9/2024).
Menurut Ma’ruf, kunjungan Paus ke berbagai negara bisa menjadi salah satu upaya tokoh besar membantu untuk menghentikan peperangan yang terjadi di berbagai negara di dunia.
“Hari ini Paus juga datang, karena itu kita sambut baik, dan ini akan membangun persaudaraan, persahabatan seluruh bangsa di dunia, apa pun agamanya, apa pun bangsanya. Sehingga kita untuk menghentikan peperangan yang ada di mana-mana ini,” kata Ma’ruf Amin.
Ma’ruf juga menyampaikan terima kasih pada Paus lantaran memilih Indonesia menjadi salah satu negara yang dikunjungi.
“Kita sangat terima kasih atas kunjungannya dan bangsa Indonesia menyambut dengan penuh kegembiraan dan persahabatan,” kata Ma’ruf.
Red