Batasmedia99 - kalteng Beredar video di media sosial, seorang pria tewas terjepit pintu. Diduga hendak bobol rumah.
“Diduga hendak bobol rumah, seorang pria tewas kejepit pintu,” tulis akun X @dhemit_is_back
Menurutnya, kejadian ini sangat aneh. “kayak ada yang aneh tapi Kalimantan, dimana tanah adat sangat di hormati. Antara percaya dan tidak, tapi itu ada,” sambungnya.
pada Jumat (13/9), tempat kejadian di Desa Tuyun, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.
Seorang pria terjepit pintu bekas Gedung SMAN 1 Mihing Raya, yang kini digunakan sebagai perumahan warga.
Kejadian yang menggegerkan itu terjadi pada Kamis (12/9) pagi. Pria itu diketahui dalam keadaan meninggal.
Warga menduga, yang bersangkutan adalah orang yang hendak mencuri. Pria itu diketahui Bernama DB (34), berdomisili di Jalan Batu Sambung, Kecamatan Pasak Talawang, Kabupaten Kapuas, Kalteng.
Berdasarkan keterangan saksi, DB diduga berusaha masuk ke dalam perumahan dengan cara merusak kunci dan mencobgkel pintu. Namun, saat kepalanya berhasil masuk, kepalanya terjepit pintu yang masih terkunci.
Diduga, tidak bisa menarik kemabli kepalanya sehingga terjebak dan meninggal dunia akibat kehabisan oksigen.
“Saat itu korban diduga terjepit di bagian leher karena bagian bawah pintu masih merekat kuat terkunci sehingga menjepit leher korban,”ujar Kapolsek Sepang Iptu Debby Soesilo, S.E., saat dikonfirmasi Humas Polres Gunung Mas. Kamis (12/9) siang.
Kapolsek Sepang bersama personilnya yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti, termasuk cangkul yang diduga digunakan korban untuk mencongkel pintu.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Sepang untuk dilakukan visum.
Hasil visum menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, kecuali luka bekas jepitan benda tumpul di bagian leher.
Dokter menyatakan korban meninggal dunia akibat tidak lancarnya sirkulasi udara ke paru-paru dan otak.
“Dari hasil koordinasi dengan pihak dokter Puskesmas Sepang yang melakukan visum, tidak ada bekas kekerasan pada tubuh korban dan hanya terdapat luka bekas jepitan benda tumpul pada leher korban serta meninggalnya korban diduga akibat tidak lancarnya sirkulasi udara ke paru-paru dan otak pada bagian kepala sehingga korban kehabisan oksigen,” ujar Iptu Debby.
Pihak Polsek Sepang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Red