Kurangnya perhatian Pemerintah Kabupaten Pasuruan, kurangnya PJU dan banyaknya jalan berlubang di Jalan Kabupaten Ngabar. Kraton, Kerap Memakan Korbannya

Kontak
BATASMEDIA99
Tercepat, Akurat,Terpercaya

Jum, 04 Oktober 2024

red / edy007
1
Sabtu, 21 September 2024 19:39 WIB
138

Kurangnya perhatian Pemerintah Kabupaten Pasuruan, kurangnya PJU dan banyaknya jalan berlubang di Jalan Kabupaten Ngabar. Kraton, Kerap Memakan Korbannya

Kurangnya Perhatian Pemkab Pasuruan ,Minimnya PJU Serta Banyak Berlubang Jalan Raya Ngabar Kec. Kraton ,Sering Makan Korban

Batasmedia99 - Pasuruan Sorotan publik terkait pemerintahan kabupaten Pasuruan akhir - akhir ini terus di monitoring oleh masyarakat ditambah lagi dengan gerakan sosial dari Lembaga Swadaya Masyarakat TRINUSA Pasuruan Raya

Kali ini terkait minimnya penerangan jalan umum PJU serta banyaknya jalan ynag berlobang tepatnya di wilayah jalan Raya desa Ngabar Kecamatan Kraton kabupaten Pasuruan

Kejadian tak Sengaja terlihat oleh ketua LSM Trinusa Pasuruan raya saat melintas di wilayah tersebut sabtu malam hari 21 - September - 2024 menjumpai lakalantas tunggal akibat pengendara motor menghindari jalan berlubang pemotor oleh dan terjatuh ,ditambah minimnya penerangan jalan umum diwilayah tersebut .

Saat di konfirmasi oleh team BatasMedia99.com erik menyampaikan bahwa sesuai dengan fakta yang dilapangan selama ini sepanjang poros jalan tersebut memang minim akan penerangan dan hal ini sudah berjalan bertahun - tahun . kemudian poros jalan tersebut banyak yang berlubang dan terlihat sudah ditandai oleh cat warna putih hingga warna tersebut pudar , Pendapat kami meyakini bahwa penandaan cat tersebut sudah lama ,tapi karena terlalu lama dan tak kunjung ada perbaikan jalan otomatis cat tersebut pudar ungkap erik

Korban laka tunggal yang saat ini kita temui seorang laki - laki lansia dengan kronologi kejadian seperti yang kami uraikan diatas

Harapan kami dinas pemerintah kab . Pasuruan khususnya segera mengambil langkah cepat terhadap kepentingan yang terkait dengan fasilitas umum ,agar masyarakat tidak lagi menjadi korban seperti yang kita lihat saat ini

Dalam waktu dekat kami akan mendatangi dinas terkait akan hal ini ,untuk menyampaikan keluhan - keluhan masyarakat terkait dengan realisasi penerangan jalan umum serta perbaikan jalan berlubang ,yang jelas jangan hanya tambal sulam karena mulai tahun 2015 sampai sekarang tambal sulam , yang sifatnya hanya sementara tambah Erik

Red