• Kontak
  • BATASMEDIA99
  • Tercepat, Akurat,Terpercaya
BatasMedia99 - Tercepat, Akurat,Terpercaya
Sab, 26 April 2025

Tragis Satu Keluarga Tewas ! Tersambar Kereta Saat Bermain di Rel

Tragis Satu Keluarga Tewas !  Tersambar Kereta Saat Bermain di Rel

Batasmedia99 – Sebuah video yang menunjukkan detik-detik tragis saat 4 orang tertabrak kereta api di Karawang menjadi viral di media sosial X. Peristiwa memilukan ini terjadi pada Minggu, 22 September 2024, dan telah mengundang perhatian publik setelah diunggah oleh akun @sahabat_kereta.

Dalam video tersebut, tampak seorang ibu bersama satu anaknya berada di rel kereta api usai berolahraga. Seorang pria tua juga nampak duduk di atas besi rel. Satu anak memakai kaus biru terlihat berdiri dengan riang di tengah rel, melambaikan tangan ke arah kereta yang sedang melaju di sisi berlawanan. Sang ibu juga terlihat melambaikan tangan ke arah kereta yang lewat.

Satu anak lainnya diduga yang merekam video lantas menyusul dan memberikan handphone kepada sang ibu. Saat handphone dipegang sang ibu, terekam beberapa orang terlihat berdiri di pinggir rel, dan seorang anak kecil terdengar memperingatkan, “Ih, jangan!”.

Namun, peringatan itu datang terlambat. Sebuah kereta api yang melaju dengan kecepatan tinggi menghantam empat orang tersebut hingga mengakibatkan tewas di lokasi kejadian.

Rekaman video menunjukkan ponsel yang dipegang sang ibu terlempar ke tanah. Di video lainnya juga terlihat salah satu anak tersangkut di bagian depan kereta hingga terbawa sejauh beberapa kilometer ke Stasiun Subang.

Kejadian ini membuat warganet tersentak, hingga @sahabat_kereta menuliskan peringatan keras dalam unggahannya. “Rel kereta bukan tempat bermain! Empat orang meninggal seketika setelah tersambar Kereta Api Fajar Utama Yogya 142 yang melaju di rute Pasarsenen – Yogyakarta pada 22 September 2024, pukul 07.30 WIB, di lintasan antara Stasiun Cikampek dan Tanjungrasa.”

Identitas korban pun telah diketahui, yaitu:

1. Anita Andini(37), warga Sukahati Timur, Dusun Sukaati, Desa Jomin Timur, Kecamatan Kota Baru.

2. Muhamad Alikhasan(7), warga Sukahati Timur, Dusun Sukaati, Desa Jomin Timur, Kecamatan Kota Baru.

3. Ted Alfarizi(7), warga Sukahati Timur, Dusun Sukaati, Desa Jomin Timur, Kecamatan Kota Baru.

4. Sahaman(65), warga Dusun Daringo, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kota Baru.

Tragedi ini menjadi pengingat yang sangat keras bagi masyarakat akan bahaya yang mengintai di sekitar rel kereta api. Rel kereta api adalah zona berbahaya yang harus dihindari, dan peristiwa ini diharapkan bisa membuka mata publik tentang pentingnya keselamatan. Rel kereta bukanlah tempat untuk bermain atau melakukan aktivitas apa pun tanpa pengawasan dan izin yang jelas.

Red